Selasa, 29 April 2014

Hijau

Hay, iya kamu yang berwarna hijau
Bagaikan pohon, teduh
Bagaikan daun daunan yang menari di udara
Iya kamu indah, namun akarmu tak kokoh
Ranting mu rapuh
Sama seperti hatimu, kuat namun tak sempurna
Ada bagian yang tak terlihat dan itu rapuh
Rasanya sakit ketika didepan ku
Kau memperlihatkan kerapuhan mu
Aku sakit melihatnya
Cukup, aku tak berani melirik mu lagi
Dear pohon, ingatlah
daun yang jatuh tak pernah membenci angin
Dan daunpun tak pernah menyalahkan pohon
Tetaplah menjadi pohon yang aku kenal
Walaupun rapuh namun berdiri tegap menantang matahari
Membuktikan pada matahari kaulah yang lebih hebat
Semangat capt :)

Jumat, 04 April 2014

Andaikan

Selamat pagi pelangi,
selamat malam matahari
aku disini terpaku membisu karna kamu
Kamu yang tetiba hadir lagi dalam nafas ini
Mungkinkah allah yang mempertemukan kita ?
Kenapa enggkau tetiba hadir kembali ?
Mengatakan aku indah ?
Apakah betul ?
Ataukah hanya mimpi ?
Inikah cinta ataukah ini semu ?
Cinta mu bagaikan udara
Terasa tapi tak terlihat
Bagaikan strawberry
Rasanya masam tapi menyenangkan menyantapnya
Bagaikan coklat
Pahit tapi semua orang menyukainya
Namun, enggkaupun bagaikan bayangan
Hitam gelap namun selalu menemani disetiap langkah ini